Undaan Tengah, 15 November 2025 — MI NU Miftahul Falah Undaan Tengah resmi menerima 15 peserta Praktik Pengalaman Lapangan (PPL) dari MA Muallimat NU Kudus. Program yang berlangsung selama sepekan, mulai 8 hingga 13 November 2025, ini menjadi wadah strategis bagi calon pendidik untuk mempraktikkan langsung keterampilan mengajar di lingkungan pendidikan dasar.
Acara penyambutan digelar di
Ruang Serbaguna MI NU Miftahul Falah dan dihadiri jajaran guru beserta peserta
PPL. Suasana hangat dan penuh keakraban mewarnai pertemuan awal tersebut
sebagai langkah pembuka rangkaian kegiatan praktik lapangan.
Dalam sambutannya, guru pembimbing PPL H. Azwar Anas, S.Pd.I menyampaikan pesan dari Kepala MA Muallimat NU Kudus. Ia menegaskan bahwa PPL tidak hanya menjadi agenda akademik wajib, tetapi sebuah proses pengabdian yang membawa kemaslahatan bagi peserta didik maupun calon guru.
“Semoga kegiatan ini menjadi
pengalaman berharga sekaligus bekal setelah para peserta lulus nanti,”
ungkapnya.
Tahun ini menandai pelaksanaan
PPL ke-15 antara kedua lembaga, menunjukkan kerja sama yang solid dan
berkelanjutan dalam pengembangan kompetensi calon pendidik.
Kepala MI NU Miftahul Falah, Ahmad
Yunus, M.Pd., dalam sambutannya memberikan apresiasi kepada para peserta
PPL yang telah memilih madrasah tersebut sebagai tempat praktik.
“Selamat datang. Kami selalu
terbuka menjadi ruang belajar bagi calon guru. Semoga pengalaman di sini dapat
memperkaya pengetahuan dan keterampilan mengajar,” ujarnya.
Beliau juga menekankan pentingnya
praktik lapangan sebagai sarana memahami dinamika pembelajaran pada jenjang
ibtidaiyah.
Selama sepekan, peserta PPL ditempatkan di berbagai kelas untuk mengikuti proses pembelajaran secara langsung. Mereka dilatih menyiapkan perangkat ajar, menyampaikan materi di depan kelas, mendampingi siswa dalam kegiatan literasi-numerasi, serta membantu guru dalam mengelola kelas dan tugas harian.
Setiap peserta mendapat giliran
mengajar di kelas yang berbeda untuk memperluas pengalaman. Selain praktik,
mereka juga mengikuti sesi observasi, menerima bimbingan dari guru kelas, serta
menjalani evaluasi harian terkait teknik mengajar, komunikasi, dan penguasaan
kelas.
Pendampingan intensif dari para guru MI NU Miftahul Falah membuat peserta PPL cepat beradaptasi dan semakin percaya diri dalam mengajar. Banyak dari mereka mengaku mendapatkan wawasan baru yang tidak mereka temukan pada materi teori di bangku madrasah.
Sebagai penutup kegiatan, MI NU
Miftahul Falah menggelar pentas seni yang menampilkan berbagai
kreativitas siswa. Pertunjukan tersebut merupakan hasil pembinaan dan interaksi
peserta PPL selama satu minggu mengajar di kelas.
Program PPL tahun ini kembali
menegaskan kuatnya sinergi antara MA Muallimat NU Kudus dan MI NU Miftahul
Falah Undaan Tengah. Kedua lembaga berharap kerja sama ini dapat terus
berlanjut dan memberikan kontribusi nyata bagi peningkatan kualitas pendidikan.

.jpeg)


Posting Komentar